Sinergi DPRD dan Pemkot Sawahlunto: Percepat Pembangunan Infrastruktur Jalan

Pendidikan, News, Politik119 Dilihat

Sawahlunto, RANAHNEWS – Tiga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat asal Kota Sawahlunto memperkuat komitmen untuk menjawab aspirasi masyarakat terkait perbaikan infrastruktur jalan. Melalui alokasi dana pokok-pokok pikiran (pokir), mereka sepakat memprioritaskan perbaikan jalan provinsi yang selama ini menjadi isu utama di wilayah tersebut.

Ketiga legislator, yakni Bagas Panyusunan Nasution (PKB), Neldaswenti (PPP), dan Masrisal (PAN), berkolaborasi mengalokasikan total Rp7,5 miliar untuk pembangunan jalan di daerah strategis.

Dalam pertemuan yang berlangsung pada Rabu, 8 Januari 2024, legislator menyampaikan bahwa langkah ini merupakan hasil dari dialog intensif dengan masyarakat.

“Kami mengutamakan perbaikan jalan rusak berat, terutama di jalur penghubung seperti kawasan Lapangan Segitiga menuju Guguak Cino di Padang Gantiang,” ujar Neldaswenti.

Bagas Panyusunan Nasution menambahkan, alokasi anggaran ini tidak hanya sekadar memenuhi janji politik, tetapi juga sebagai bentuk tanggung jawab mereka terhadap kebutuhan mendesak masyarakat.

“Dari hasil reses, masalah jalan selalu menjadi topik utama. Kini, kami menjawabnya dengan langkah konkret melalui penyusunan anggaran 2025,” tegas Bagas.

Apresiasi dari Pemkot Sawahlunto
Pj Wali Kota Sawahlunto, Ezeddin Zein, menyambut baik inisiatif ini dan menilai langkah tersebut sebagai terobosan penting.

“Kolaborasi antara DPRD dan pemerintah daerah seperti ini menjadi fondasi percepatan pembangunan. Dukungan dana pokir ini akan memberikan dampak nyata bagi mobilitas masyarakat dan ekonomi lokal,” ungkap Ezeddin.

Menurutnya, pembangunan jalan provinsi yang memadai akan membuka peluang lebih besar bagi pengembangan wilayah dan investasi lokal. Ia juga menegaskan bahwa sinergi seperti ini harus terus dipertahankan demi menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks.

Selain menyepakati perbaikan jalan, pertemuan ini juga dimanfaatkan untuk membahas rencana jangka panjang tahun 2026. Melalui koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, sejumlah program strategis mulai dirancang untuk memperkuat infrastruktur dan pelayanan publik.

Ketiga legislator DPRD ini berharap langkah bersama ini menjadi awal dari perubahan yang lebih besar. Dengan sinergi yang kuat antara DPRD, pemerintah daerah, dan masyarakat, pembangunan yang berkelanjutan diharapkan dapat terwujud lebih cepat.

Inisiatif ini bukan hanya menunjukkan kepedulian para wakil rakyat terhadap kebutuhan masyarakat, tetapi juga menjadi bukti bahwa kolaborasi yang baik mampu membawa dampak nyata bagi kesejahteraan daerah. (rn/*pzv)

Komentar