Padang, RANAHNEWS – Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Padang menggelar Musyawarah ke-12 di Palanta Rumah Dinas Wali Kota Padang, Minggu (26/1/2025), untuk menentukan pengurus baru dan memperkuat komitmen sebagai mitra strategis pemerintah dalam komunikasi kebencanaan.
Acara ini menandai berakhirnya masa kepengurusan periode 2021-2024 di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar. Dalam sambutannya, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kota Padang, Hendri Zulviton, yang mewakili Pj Wali Kota, mengapresiasi kontribusi ORARI dalam memperkuat jaringan komunikasi di Kota Padang.
“ORARI telah menunjukkan kolaborasi luar biasa dengan Pemko Padang, khususnya dalam program mitigasi bencana dan edukasi komunikasi. Ini menjadi bagian penting dari visi kota tangguh dan responsif,” ujar Hendri.
Ketua ORARI Lokal Padang periode 2021-2024, Andree Algamar, menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota atas dukungannya selama masa kepemimpinan. Ia memutuskan tidak mencalonkan diri kembali dan berharap pengurus baru dapat membawa organisasi semakin maju.
Dalam sambutannya, Wakil Ketua ORARI Daerah Sumatera Barat, Bustavidia, menegaskan pentingnya peran ORARI sebagai cadangan nasional di bidang komunikasi radio, terutama dalam situasi bencana.
Musyawarah ini diharapkan dapat menghasilkan pengurus baru yang mampu memperkokoh peran ORARI sebagai mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi tantangan komunikasi di masa depan.
Acara ditutup dengan simbolis penyerahan bendera pataka dari Ketua Demisioner Andree Algamar kepada pimpinan sidang Musyawarah, Guswandi, sebagai tanda diterimanya laporan pertanggungjawaban periode 2021-2024. (rny*/pzv)
Komentar