Di Tengah Efisiensi Anggaran, Padang Tetap Jalankan Smart Surau

Pendidikan102 Dilihat

Padang, RANAHNEWS — Pemerintah Kota Padang menegaskan langkah tegas untuk melanjutkan Program Unggulan (Progul) Smart Surau, inisiatif yang dirancang guna memperkuat karakter religius dan disiplin di kalangan generasi muda. Di tengah keterbatasan anggaran nasional, komitmen ini menjadi bukti keseriusan Pemko Padang menjaga nilai moral dan sosial masyarakat.

Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir menegaskan bahwa Smart Surau tetap menjadi prioritas, meski pemerintah daerah harus melakukan penyesuaian anggaran. Pernyataan itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan Subuh Mubarakah sekaligus menyerahkan dana operasional triwulan III bagi Ketua RT, RW, guru TPQ/TQA, MDT, imam masjid, serta kader Posyandu dan PAUD di Masjid Raya Nagari Nanggalo Surau Gadang, Selasa (28/10/2025).

“Di tengah efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah pusat, memang ada beberapa program yang tertunda. Namun untuk Smart Surau, kita tetap berkomitmen melanjutkannya meski menelan anggaran hampir Rp56 miliar,” ujar Maigus yang hadir bersama Kabag Tata Pemerintahan Eka Putra Buhari.

Ia menjelaskan, Pemko Padang menargetkan seluruh sistem dan aplikasi Smart Surau dapat berfungsi penuh pada 10 November 2025. Program tersebut mencakup sistem absensi yang terhubung langsung dengan wali murid, serta penambahan honor bagi guru keagamaan pelaksana kegiatan Smart Surau.

Menurut Maigus, keberlanjutan program ini diharapkan menjadi benteng moral bagi anak muda Kota Padang di tengah maraknya fenomena sosial yang meresahkan. “Kita berharap dengan upaya ini tidak ada lagi tawuran atau tindakan kriminal di kalangan remaja, serta anak-anak kita terselamatkan dari pengaruh negatif seperti LGBT yang angkanya cukup tinggi di Kota Padang,” tegasnya.

Ia menambahkan, Smart Surau sejalan dengan kebijakan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI yang mengusung Tujuh Kebiasaan Indonesia Hebat, di antaranya bangun pagi, beribadah, dan berolahraga. “Saya mengajak camat, lurah, RT, RW, serta tokoh masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan program ini. Bapak dan Ibu adalah ujung tombak agar Smart Surau berjalan dan berkembang,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Nanggalo Amrizal Rengganis melaporkan bahwa dana operasional yang diserahkan pada kegiatan tersebut untuk periode Juli–September mencapai Rp733.020.000, yang dialokasikan bagi berbagai elemen masyarakat penerima manfaat.

Melalui Smart Surau, Pemko Padang berupaya menghadirkan ruang pembinaan moral, spiritual, dan sosial yang lebih sistematis bagi generasi muda, bukan hanya sebagai kegiatan keagamaan, tetapi juga gerakan sosial yang menumbuhkan kedisiplinan dan tanggung jawab bersama. (rn/*/pzv)

Komentar