Pariaman, RANAHNEWS – Wali Kota Pariaman, Yota Balad, bersama Wakil Wali Kota Mulyadi dan Pj Sekda Mursalim, menyambut kedatangan Tim Safari Ramadan Provinsi Sumatera Barat di Masjid Al-Hidayah, Desa Sungai Kasai, Kecamatan Pariaman Selatan, Jumat (14/3/2025). Kunjungan tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, dan menjadi momentum penting bagi Kota Pariaman dalam memperkuat sinergi dengan pemerintah provinsi.
Yota Balad menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan Tim Safari Ramadan Sumbar serta bantuan yang diberikan untuk pendidikan dan pembangunan masjid di Kota Pariaman.
“Mudah-mudahan kehadiran Buya (Gubernur Mahyeldi) membawa berkah bagi masyarakat Kota Pariaman. Bantuan yang disalurkan hari ini sangat berarti dalam mendukung program pendidikan dan keagamaan di kota kami,” ujar Yota Balad.
Sebagai bentuk dukungan terhadap sektor pendidikan, Pemprov Sumbar melalui Baznas menyalurkan beasiswa senilai Rp503 juta bagi 503 siswa SMA, SMK, dan SLB di Kota Pariaman. Selain itu, diberikan pula hibah Safari Ramadan sebesar Rp50 juta, bantuan kemanusiaan Baznas Sumbar untuk tiga petugas masjid sebesar Rp4,5 juta, serta bantuan dari PT Semen Padang senilai Rp15 juta. Bank Nagari turut serta dengan menyalurkan Rp10 juta untuk masjid dan musholla, serta bantuan paket Al-Qur’an dari Pemprov Sumbar.
Yota Balad menegaskan bahwa Kota Pariaman terus berkomitmen dalam membangun generasi religius melalui program Satu Rumah Satu Hafidz Qur’an, yang sejalan dengan falsafah Minangkabau Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan Gubernur terhadap program ini. Semakin banyak hafidz Qur’an di Kota Pariaman, semakin kuat nilai-nilai keislaman dalam kehidupan masyarakat,” tambahnya.
Mahyeldi pun memuji inisiatif yang dijalankan Pemko Pariaman. Ia menilai bahwa program Satu Rumah Satu Hafidz menjadi langkah konkret dalam mengimplementasikan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2022 tentang Provinsi Sumbar, yang mengakui falsafah Minangkabau sebagai identitas budaya dan religius masyarakatnya.
“Program ini sejalan dengan karakter masyarakat Sumatera Barat yang menjadikan agama sebagai landasan kehidupan. Saya juga sangat mengapresiasi pengurus Masjid Al-Hidayah Sungai Kasai yang telah membina generasi hafidz dengan baik,” ungkap Mahyeldi.
Sebagai bentuk penguatan nilai keislaman, rangkaian Safari Ramadan ini dilanjutkan dengan i’tikaf di Masjid Nurul Hidayah, Kelurahan Kampung Pondok, serta salat Subuh berjamaah di Masjid Darul Ma’rif (Tapi Aie), Kelurahan Pondok II, Kecamatan Pariaman Tengah.
Dengan adanya kunjungan ini, Yota Balad berharap hubungan antara Pemko Pariaman dan Pemprov Sumbar semakin erat, sehingga lebih banyak program pembangunan dan keagamaan yang bisa dijalankan bersama demi kesejahteraan masyarakat. (rn/*/pzv)
Komentar