Jakarta, RANAHNEWS – Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, bertemu dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di Kantor Kementerian Pertanian, Jumat (25/4/2025), guna menyampaikan persoalan sektor pertanian yang terdampak bencana di daerahnya. Pertemuan itu turut dihadiri Sekda Pessel Mawardi Roska, Kepala Bappedalitbang Hadi Susilo, Kadis Pertanian Madrianto, serta anggota Tim Percepatan Pembangunan Daerah Epaldi Bahar.
“Kepada Bapak Menteri, kami memaparkan potensi-potensi pertanian di Pesisir Selatan, sekaligus kendala-kendala di lapangan yang masih kami hadapi,” ujar Hendrajoni.
Ia mengungkapkan bahwa sejumlah jaringan irigasi mengalami kerusakan berat pascabanjir, menyebabkan sistem pertanian tidak berjalan optimal. Beberapa infrastruktur penting lainnya juga ikut terdampak dan perlu segera diperbaiki.
“Kami dari Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan sangat membutuhkan bantuan dari Kementerian Pertanian, terutama untuk membangun kembali sarana yang rusak. Termasuk bantuan lainnya seperti penangkaran bibit dan alat-alat pertanian,” katanya.
Dalam pertemuan itu, Hendrajoni juga menyampaikan proposal bantuan sekaligus mengundang Menteri Pertanian untuk mengunjungi langsung Pesisir Selatan. “Kami mengundang Bapak Menteri agar dapat melihat langsung kondisi dan potensi pertanian di daerah kami,” tuturnya.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman merespons positif permintaan tersebut. “Setiap usulan dari daerah akan kami sambungkan dengan program yang ada di masing-masing direktorat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan akan mendorong Kementerian Pekerjaan Umum untuk memprioritaskan wilayah yang terdampak bencana, termasuk Pesisir Selatan, dalam hal perbaikan irigasi yang menjadi kewenangan pusat.
Selain Hendrajoni, pertemuan itu juga dihadiri oleh Bupati Luwu, Sulawesi Selatan, Patahudding, dan Bupati Simeulue, Aceh, Mohammad Nasrun Mikaris, yang turut menyampaikan persoalan serupa di wilayah masing-masing. (rn/*/pzv)
Komentar