Anggota DPR RI Komisi X Lisda Hendrajoni: Pergantian Seragam Sekolah 2024 Hoaks

Pendidikan300 Dilihat

Painan, Ranahnews – Anggota DPR RI Komisi X Lisda Hendrajoni membantah kabar yang menyebutkan akan mengganti seragam sekolah untuk jenjang SD, SMP, dan SMA setelah Lebaran 2024. Lisda meneyebut isu yang beredar tersebut tidak benar alias hoaks.

“Terkait pemberitaan yang beredar mengenai perubahan seragam sekolah yang berlaku setelah Lebaran, kami sampaikan jika hal tersebut tidak benar alias Hoaks,” ujar Lisda kepada Wartawan, Minggu (21/04/2024).

Dia menjelaskan, hingga saat ini kebijakan seragam sekolah masih mengacu pada Peraturan Mendikbud Ristek Nomor 50 Tahun 2022 tentang Pakaian Seragam Sekolah. Menurutnya, tidak ada aturan yang mengharuskan siswa membeli seragam baru pada 2024.

“Tidak ada aturan yang mengharuskan siswa membeli seragam baru pada 2024,” ucapnya lagi.

Lisda Hendrajoni berharap penjelasan ini dapat meredam dan mengakhiri kegaduhan tentang pergantian seragam sekolah bagi siswa SD, SMP, dan SMA.

“Pihak Kemendikbud Ristek tidak pernah mengeluarkan kebijakan tersebut. Semoga penjelasan ini dapat meredam dan mengakhiri kegaduhan di tengah masyarakat,” kata Lisda.

Lisda pun meminta aparat berwenang untuk mendalami informasi hoaks yang beredar tersebut. Tujuannya, jangan sampai informasi yang beredar menimbulkan kegaduhan ditengah-tengah masyarakat, dan menyudutkan salah satu instansi tertentu.

“Ya, Polri perlu mendalami penyebar informasi hoaks tersebut. Jangan sampai hal ini menjadi kegaduhan ditengah masyarakat dan merugikan salah satu instansi pemerintahan,” ucapnya lagi.

Selain itu, Lisda juga meminta agar semua pihak termasuk masyarakat perlu mengambil hikmah dari kejadian tersebut dengan meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian dalam menanggapi setiap informasi yang beredar di medsos.

Sebelumnya, beredar narasi di media sosial yang menyebut Mendikbud Nadiem Makarim telah menetapkan aturan baru terkait seragam sekolah mulai 2024.

Pergantian seragam bertujuan untuk menanamkan nasionalisme, kedisiplinan, dan meningkatkan citra sekolah. (Fy)

Komentar