Padang, RANAHNEWS – Kehadiran investasi baru terus menggeliat di Kota Padang. Wali Kota Padang, Fadly Amran, menilai beroperasinya PT Karunia Raya Intan Sentosa (KRIS) menjadi angin segar bagi pertumbuhan ekonomi kota yang tengah berupaya memperkuat sektor perdagangan dan jasa.
Penilaian tersebut disampaikan Fadly saat meninjau langsung lokasi perusahaan di Jalan Ampang Karang Gantiang, Kelurahan Ampang, Kecamatan Kuranji, Sabtu (25/10/2025). Ia menyebut kehadiran PT KRIS yang bergerak di bidang distribusi barang konsumsi dan logistik akan memperkuat rantai pasok serta membuka lebih banyak peluang usaha di daerah.
“Dengan beroperasinya PT KRIS ini, kami berharap roda perekonomian Kota Padang semakin menggeliat. Ini sejalan dengan tekad Pemko Padang menjadikan kota ini pusat perdagangan dan jasa unggulan di Sumatera Barat,” ujar Fadly.
Ia menambahkan, investasi baru seperti PT KRIS bukan hanya memperluas jaringan distribusi, tetapi juga berdampak langsung pada peningkatan lapangan kerja dan kesejahteraan masyarakat.
“Semakin banyak investasi tumbuh, semakin besar pula peluang masyarakat untuk bekerja dan meningkatkan taraf hidupnya,” ucapnya.
Fadly menegaskan, pemerintah daerah berkomitmen menciptakan iklim investasi yang sehat dan berkelanjutan melalui pelayanan yang cepat dan transparan.
“Pemko Padang akan terus memberikan kemudahan perizinan dan dukungan bagi pelaku usaha yang berkontribusi terhadap ekonomi masyarakat. Semoga PT KRIS sukses dan terus berkembang,” tutur Fadly yang turut didampingi Kepala DPMSTP Padang, Swesti Fanloni.
Sementara itu, Direktur PT KRIS, Krisdianto, menjelaskan bahwa perusahaannya dilengkapi fasilitas distribusi modern yang dirancang untuk menunjang efisiensi layanan dan memperluas jangkauan pasar.
“Kami ingin menjadi bagian dari kemajuan ekonomi Kota Padang. Melalui sistem distribusi yang terintegrasi, kami berharap dapat memperluas jaringan sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi warga,” ungkapnya.
Krisdianto menambahkan, PT KRIS merupakan perusahaan distribusi bahan minuman yang memasok produk ke berbagai coffee shop, restoran, dan usaha kuliner lainnya. Usaha ini telah dirintis sejak Desember 2023 dan kini berkembang pesat.
“Perusahaan kami berdiri di atas lahan seluas 420 meter persegi dengan status kepemilikan sertifikat hak milik (SHM). Kami memiliki ruko dua lantai dengan lima pintu yang difungsikan sebagai kantor, gudang, restoran, swalayan, serta fasilitas produksi pengolahan berbagai jenis minuman,” jelasnya. (rn/*/pzv)












Komentar