Pariaman, RANAHNEWS – Wali Kota Pariaman Yota Balad memanfaatkan momen kedatangan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia, Dody Hanggodo, ke Sumatera Barat dengan menyerahkan enam proposal pembangunan strategis untuk Kota Pariaman. Pertemuan berlangsung di Ruang VIP Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Jumat malam (2/5/2025).
Yota Balad menyampaikan langsung usulan tersebut kepada Menteri PU, di tengah suasana hangat bersama sejumlah kepala daerah se-Sumatera Barat dan pejabat tinggi nasional. Turut hadir dalam pertemuan itu Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade, Anggota DPR RI Zigo Rolanda, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, serta para kepala balai kementerian.
“Untuk Kota Pariaman, kami serahkan enam proposal pembangunan, yaitu pengendalian Sungai Batang Mangor, pembangunan infrastruktur jalan, GOR Sutan Radjo Budjang dan GOR Pauh, rehabilitasi jaringan irigasi, revitalisasi drainase perkotaan, serta pembangunan shelter dan seawall,” ujar Yota Balad.
Ia menegaskan, keterbatasan anggaran daerah menjadi tantangan yang membutuhkan dukungan nyata dari pemerintah pusat. “Kota Pariaman sangat merasakan dampak efisiensi anggaran nasional. Karena itu, kami berharap proposal ini difasilitasi dan segera dianggarkan oleh Kementerian PU,” ucapnya.
Yota Balad menyampaikan optimismenya bahwa kunjungan kerja Menteri PU ini merupakan bagian dari komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di Sumatera Barat. “Pertemuan ini memperlihatkan komitmen dan dukungan pemerintah pusat terhadap percepatan pembangunan di daerah. Kami berharap Kota Pariaman turut mendapatkan perhatian maksimal,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri PU direncanakan meninjau berbagai proyek strategis di Sumbar, termasuk penanggulangan banjir di Rawang Mato Air, groundbreaking Flyover Sitinjau Lauik, rehabilitasi Pasar Bawah Bukittinggi, serta pembangunan jalan dan jembatan di beberapa kabupaten. (rn/*/pzv)
Komentar