Pariaman, RANAHNEWS – Peringatan Nuzulul Qur’an 1446 H/2025 M di Masjid Raya Cimparuh, Kecamatan Pariaman Tengah, menjadi momentum penting dalam memperkuat nilai-nilai keislaman di lingkungan pendidikan. Acara yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Pariaman Tengah ini juga diisi dengan penyaluran infaq untuk siswa kurang mampu serta berbagai perlombaan keagamaan.
Wakil Wali Kota Pariaman, Mulyadi, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengapresiasi langkah K3S dan tenaga pendidik yang aktif mendukung program unggulan Pemko Pariaman, Pariaman RISALAH (Beriman, Saleh, dan Berakhlak) serta gerakan Satu Keluarga Satu Hafiz dan Kembali ke Surau.
“Kegiatan ini sangat mendukung visi kami dalam membangun generasi yang religius. Jika terus dilakukan secara rutin, dampaknya akan luar biasa bagi perkembangan karakter anak-anak kita,” ujar Mulyadi.
Dalam sambutannya, Mulyadi juga menyoroti peran guru dalam menghadapi tantangan globalisasi yang dapat memengaruhi perilaku anak-anak, baik di tingkat SD maupun SMP.
“Peran guru sangat penting dalam membina dan mengarahkan anak-anak agar tidak terjerumus dalam masalah sosial, seperti perundungan dan kenakalan remaja. Ini bukan hanya tugas sekolah, tetapi juga tanggung jawab bersama antara guru, orang tua, dan masyarakat,” tegasnya.
Acara ini semakin bermakna dengan adanya penyaluran infaq sebesar Rp11.750.000 yang dikumpulkan dari sedekah para guru, tenaga pendidik, dan operator sekolah setiap Jumat. Dana tersebut disalurkan kepada 50 siswa kurang mampu, di mana masing-masing siswa menerima Rp250.000.
Selain itu, peringatan Nuzululquran ini juga diisi dengan tausiyah dari Ustaz Afrinaldi Yunas serta penyerahan hadiah Lomba Tahfiz dan Lomba Azan tingkat SD se-Kecamatan Pariaman Tengah.
Mulyadi berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin yang tidak hanya memperkuat nilai-nilai Islam di lingkungan pendidikan tetapi juga membangun kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat. (rn/*/pzv)
Komentar