Pariaman, RANAHNEWS — Empat kafilah terbaik asal Kota Pariaman resmi terpilih mewakili Provinsi Sumatera Barat dalam ajang Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Al-Hadis (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025 di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Keempatnya dilepas secara resmi oleh Wakil Wali Kota Pariaman, Mulyadi, di Ruang Rapat Wali Kota Pariaman, Selasa (7/10/2025).
Mulyadi menyampaikan kebanggaannya atas prestasi para kafilah yang akan berlaga di tingkat nasional. Ia menilai keikutsertaan mereka bukan hanya membawa nama daerah, tetapi juga menjadi wujud nyata hasil pembinaan keagamaan yang konsisten dilakukan oleh pemerintah daerah dan lembaga keagamaan.
“Kami sangat bangga dengan pencapaian para kafilah. Mereka adalah duta-duta terbaik Kota Pariaman dan Sumatera Barat. Ini kesempatan emas untuk menunjukkan potensi sekaligus hasil pembinaan yang telah dilakukan. Berjuanglah dengan sungguh-sungguh, jaga kesehatan, dan niatkan semua ini sebagai ibadah,” ujar Mulyadi yang juga menjabat sebagai Ketua LPTQ Kota Pariaman.
Empat kafilah yang akan berjuang di Kendari tersebut yakni Dzakiyah Talita Sakhi (Hifzhil 1 Juz Tilawah Putri), Emir M. Kassidy (Hifzhil 30 Juz Putra), Nurul Zahra (Hifzhil 30 Juz Putri), dan Muhammad Amirul (Hafalan 100 Hadis dengan Sanad Putra).
Mulyadi menambahkan, seluruh peserta telah menjalani pembinaan intensif di tingkat provinsi setelah sebelumnya menorehkan prestasi di MTQ Sumatera Barat. Dengan persiapan matang, ia berharap para kafilah mampu bersaing dengan peserta dari provinsi lain dan membawa pulang prestasi membanggakan.
“Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan dan kelancaran kepada para kafilah kita. Doa seluruh masyarakat Pariaman dan Sumatera Barat menyertai perjuangan mereka,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman, Rinalfi, menegaskan bahwa keberangkatan empat kafilah ini menjadi bukti komitmen daerah dalam pengembangan generasi Qurani dan syiar Islam di tengah masyarakat.
“Kota Pariaman kembali menunjukkan komitmennya dalam syiar Al-Qur’an dan pengembangan generasi Qurani. Empat putra-putri terbaik ini akan berkompetisi membawa nama Sumatera Barat pada ajang STQH Nasional,” ungkapnya.
Seleksi STQH Nasional di Kendari, yang digelar pada 9–19 Oktober 2025, menjadi gerbang awal untuk menentukan peserta terbaik dari tiap provinsi sebelum melaju ke kompetisi nasional utama. Rinalfi berharap para kafilah dapat memberikan hasil maksimal dan menjadi kebanggaan masyarakat.
“Ini bukan hanya kehormatan bagi pribadi peserta, tetapi juga bagi keluarga, sekolah, dan seluruh masyarakat Kota Pariaman,” tutupnya. (rn/*/pzv)
Komentar