Pemkot Pariaman Gelar Event Pariaman Barayo, Dorong Pariwisata Lokal

News, Pariwisata165 Dilihat

Pariaman, RANAHNEWS – Pemerintah Kota Pariaman melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) terus berupaya meningkatkan sektor pariwisata dengan menghadirkan berbagai event unggulan. Salah satu yang tengah dipersiapkan adalah Pariaman Barayo 2025, yang akan berlangsung pada 1-7 April 2025. Kegiatan ini diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan serta memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat.

Dalam rapat koordinasi yang digelar di Ruang Rapat Walikota, Rabu (12/3/2025), Asisten II Elfis Candra menegaskan bahwa Pariaman Barayo merupakan event tahunan yang memiliki daya tarik tersendiri, selain Festival Tabuik Piaman. “Kita sudah membahas konsep acara, destinasi yang akan dikunjungi, serta aspek keamanan agar event ini berjalan dengan lancar dan memberi manfaat bagi semua pihak,” ujarnya.

Sebanyak 11 titik wisata akan menjadi pusat kegiatan selama Pariaman Barayo 2025, di antaranya Pantai Sunur, Pantai Binasi, Pantai Karan, Pantai Kata, Taman Ayunan, Pantai Cermin, Taman Anas Malik, Pantai Gandoriah, Pulau Angso Duo, Talao Pauh, serta Pantai Apar atau Taman Mangrove Apar. Di setiap lokasi tersebut, wisatawan akan disuguhkan berbagai hiburan, mulai dari pertunjukan seni budaya hingga atraksi lokal yang dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Pusat utama kegiatan akan berada di Pantai Gandoriah dan Pantai Kata.

Selain hiburan, sektor retribusi wisata juga menjadi perhatian dalam event ini. Elfis Candra menyebutkan bahwa potensi pendapatan daerah selama Pariaman Barayo berasal dari berbagai sumber, seperti tiket masuk kawasan wisata, retribusi pedagang di lokasi wisata, parkir, serta tiket kapal ke Pulau Angso Duo. Untuk memastikan kenyamanan wisatawan, ia menekankan pentingnya ketertiban pedagang, penyesuaian harga makanan, serta kebersihan kawasan wisata. “Jangan sampai ada oknum yang merusak citra pariwisata kita,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Disparbud Kota Pariaman, Raski, mengungkapkan bahwa event ini akan dimeriahkan oleh berbagai artis lokal, seperti Yona Irma dan Darak Badarak, serta pertunjukan seni dari ISI Padang Panjang, sanggar seni, dan sekolah-sekolah. Ia juga mengajak Pokdarwis untuk turut serta dalam menghadirkan hiburan di lokasi wisata.

Terkait tarif masuk, wisatawan akan dikenakan tiket sebesar Rp5.000 per orang untuk masuk ke objek wisata, sementara tarif penyeberangan ke Pulau Angso Duo ditetapkan Rp15.000 per orang. “Kami berharap Pariaman Barayo bisa menjadi ajang berkumpul bagi perantau Minang yang pulang basamo serta meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Pariaman,” tutupnya. (rn/*/pzv)

Komentar