Padang, RANAHNEWS — Kepedulian terhadap dunia pendidikan kembali ditunjukkan Ketua DPRD Sumatera Barat, Muhidi, melalui pemberian setelan batik bagi para guru ASN dan PPPK di SMA Negeri 10 Padang. Bantuan simbolis itu diserahkan langsung kepada Kepala SMA Negeri 10 Padang, Muhammad Isya, sebagai bentuk dukungan moral bagi para tenaga pendidik yang menjadi ujung tombak pembelajaran di sekolah.
Muhidi menegaskan, setiap bantuan yang diberikan selalu disesuaikan dengan kebutuhan nyata para penerima agar benar-benar memberi manfaat. Menurutnya, penyediaan seragam batik bukan sekadar hal seremonial, tetapi juga cara menumbuhkan semangat baru di kalangan guru.
“Setelan batik ini dibutuhkan oleh ASN dan PPPK Dinas Pendidikan untuk memotivasi mereka dalam menjalankan tugas mengajar. Apalagi, sudah lama para guru tidak mendapatkan setelan batik baru,” ujar Muhidi.
Politisi yang dikenal dekat dengan kalangan pendidik itu juga menyampaikan bahwa perhatian terhadap dunia pendidikan menjadi salah satu fokus utamanya. Selain bantuan seragam, pihaknya turut mendorong pengembangan kapasitas siswa melalui berbagai kegiatan pembinaan karakter dan kepemimpinan.
“Tahun 2025 ini kami menyiapkan tiga program utama bagi siswa, yaitu bantuan buku, pelatihan dasar kepemimpinan (LDK), serta latihan literasi. Semua ini bagian dari upaya menyiapkan generasi emas 2025,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 10 Padang, Muhammad Isya, menyampaikan apresiasi atas perhatian Ketua DPRD Sumbar terhadap para tenaga pendidik. Ia menyebutkan, sudah cukup lama para guru di sekolahnya tidak mendapatkan setelan batik baru, sehingga bantuan tersebut sangat disambut dengan antusias.
“Seragam batik ini sangat bermanfaat bagi para guru dan tenaga kependidikan. Selain meningkatkan rasa kebersamaan, kualitas kainnya juga sangat baik,” ungkapnya.
SMA Negeri 10 Padang menjadi salah satu dari empat sekolah yang menerima bantuan setelan batik pada Selasa (14/10/2025), bersama SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, dan SMA Negeri 3 Padang. Pemberian ini diharapkan tidak hanya mempererat kebersamaan di lingkungan pendidikan, tetapi juga menjadi simbol komitmen bersama untuk terus memajukan mutu pembelajaran di Sumatera Barat. (rn/*/pzv)
Komentar