WIES 2025 Dibuka di Padang Soroti Peluang Pariwisata Regional

Pariwisata62 Dilihat

Padang, RANAHNEWS — World Islamic Entrepreneur Summit (WIES) 2025 resmi dimulai di Kota Padang dengan fokus pembahasan pada peluang pariwisata dan penguatan jejaring pelaku usaha di tingkat regional. Pembukaan konferensi internasional ini berlangsung di tengah keterbatasan waktu persiapan, namun tetap mendapat sambutan luas dari peserta mancanegara.

Ketua Panitia WIES 2025 yang juga Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sumbar, Sari Lenggogeni, menyampaikan bahwa pelaksanaan tahun ini tetap digelar meski rentang persiapan jauh lebih singkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Ia menjelaskan bahwa penyesuaian regulasi dan kebijakan efisiensi di tingkat nasional membuat waktu kerja panitia efektif hanya sekitar satu bulan.

Dalam keterangannya, Sari menegaskan bahwa komitmen menjadikan WIES sebagai agenda tahunan mendorong panitia untuk tetap melaksanakan kegiatan berskala global tersebut, sekalipun menghadapi banyak penyesuaian dalam persiapan.

Sari menambahkan bahwa dukungan mitra internasional turut memperkuat penyelenggaraan WIES 2025. Salah satu dukungan datang dari Yayasan Hasanah Malaysia melalui Direktur sekaligus Wali Amanat, Siti Kamariah Ahmad Subki, yang menjadi sponsor sekaligus membawa pelaku UMKM Malaysia untuk berpartisipasi langsung di Padang.

Pada kesempatan berikutnya, Sari menyampaikan bahwa partisipasi dari luar negeri juga terlihat dari antusiasme pendaftar. Menurutnya, kuota peserta telah terpenuhi sehingga panitia menutup pendaftaran resmi tiga hari sebelum acara dimulai.

Meski demikian, Sari mengakui suasana penyelenggaraan WIES tahun ini berbeda karena Sumbar tengah menghadapi bencana banjir dan curah hujan ekstrem dalam beberapa hari terakhir. Kondisi tersebut membuat pelaksanaan kegiatan tidak dapat semeriah tahun-tahun sebelumnya.

Sari menjelaskan bahwa WIES 2025 resmi dilaunching bersama perwakilan Wakil BP BUMN, dengan delegasi dari lebih dari 13 negara telah mengonfirmasi kehadiran mereka di Padang untuk mengikuti rangkaian konferensi.

Ia berharap dengan waktu persiapan yang lebih panjang pada tahun-tahun mendatang, skala kegiatan WIES dapat berkembang lebih besar dan memberikan dampak signifikan bagi sektor ekonomi serta pariwisata Sumbar.

Lebih jauh, Sari memaparkan bahwa WIES dirancang sebagai ruang pertemuan antara pelaku usaha, khususnya UMKM dengan peluang kolaborasi regional dan internasional. Menurutnya, kebutuhan akan jejaring, pengetahuan baru, dan akses pasar menjadi alasan penting menghadirkan agenda ini secara berkelanjutan.

Dalam pernyataannya, ia menggambarkan WIES sebagai ruang yang mempertemukan penawaran dan permintaan, di mana sebagian besar pelaku UMKM membutuhkan kesempatan kolaborasi lintas negara untuk memperluas pasar mereka.

WIES 2025 menghadirkan rangkaian diskusi, pameran, serta pertemuan bisnis yang berfokus pada ekonomi Islam, peluang investasi, dan pengembangan sektor pariwisata Nusantara sebagai bagian dari upaya memperkuat pertumbuhan ekonomi regional. (rn/*/pzv)

Komentar