Pariaman, RANAHNEWS — Kepedulian terhadap anak yatim kembali mendapat ruang nyata di Kota Pariaman. Sebanyak 51 anak yatim di Kecamatan Pariaman Timur menerima bantuan beras melalui program Beras Yatim (Brastim) yang digagas oleh Yayasan Aksi Saling Bantu (ASB), bertempat di Aula Kantor Camat Pariaman Timur, Senin (6/10/2025).
Wali Kota Pariaman, Yota Balad, mengapresiasi langkah Yayasan ASB yang telah berkontribusi nyata dalam mendukung kesejahteraan sosial masyarakat, khususnya bagi anak-anak yatim di Kota Pariaman.
“Kolaborasi antara pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat seperti Yayasan ASB sangat penting untuk mewujudkan kesejahteraan sosial. Anak-anak yatim adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Yota.
Ia menambahkan, Pemko Pariaman juga akan menyalurkan bantuan serupa dari sumbangan Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang Idulfitri. Menurutnya, kepedulian terhadap anak yatim bukan hanya kewajiban moral, tetapi juga bentuk nyata dari semangat kebersamaan dan solidaritas sosial.
“Seluruh ASN akan menyumbangkan sebagian kecil gajinya untuk sedekah kepada anak yatim di Kota Pariaman. Kita prioritaskan bantuan bagi anak-anak di daerah sendiri, dan jika memungkinkan, kita juga akan mendukung Yayasan ASB. Semoga bantuan ini membawa manfaat dan keberkahan bagi semuanya,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan ASB, Soleha, menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan berasal dari sumbangan para donatur yang dikumpulkan secara rutin. Tahun ini, pihaknya baru menyalurkan bantuan kepada 51 anak yatim di Kecamatan Pariaman Timur.
“Setiap anak menerima 5 kilogram beras per bulan, dengan kriteria usia di bawah 15 tahun. Bila dalam satu rumah terdapat lebih dari satu anak yatim sesuai kriteria, maka masing-masing tetap menerima bagian,” terangnya.
Ia menegaskan, kegiatan ini bukan sekadar seremoni penyerahan bantuan, melainkan bentuk nyata kepedulian dan kasih sayang masyarakat terhadap anak-anak yang membutuhkan perhatian lebih.
“Bagi kami, setiap butir beras yang diberikan bukan hanya untuk mengenyangkan, tetapi juga untuk menghangatkan hati. Kami ingin mereka tahu bahwa mereka tidak pernah sendirian,” tutur Soleha.
Yayasan ASB merupakan organisasi sosial nonpemerintah yang aktif di bidang sosial, kemanusiaan, kesehatan, pemberdayaan UMKM, dan pendidikan, dengan cabang di beberapa kota di Sumatera Barat, termasuk Padang dan Pariaman. Melalui program Brastim, ASB berupaya membangun jembatan kepedulian yang menghubungkan para dermawan dengan anak-anak yatim yang membutuhkan uluran tangan. (rn/*/pzv)
Komentar