Ketua DPRD Padang Resmikan Budidaya Bawang Dayak di SMPN 6, Ini Manfaatnya

News, Pendidikan252 Dilihat

Padang, RANAHNEWS – Ketua DPRD Kota Padang, H. Muharlion, S.Pd., MM., meresmikan program budidaya Bawang Dayak di halaman sekolah SMPN 6, Jalan Bakti ABRI, Kelurahan Pegambiran Ampalu Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung. Padang, Senin (10/2/2025).

Acara launching ini dilakukan setelah Muharlion bertindak sebagai pembina upacara. Ia didampingi oleh Camat Lubuk Begalung Nofiandi Amir, SH., MH., Pengawas Sekolah Supratman, M.Pd., Komite Sekolah Agusfitri, serta Kepala SMPN 6 Padang Noverilan, M.Pd.

Dalam sambutannya, Muharlion memberikan apresiasi tinggi atas inovasi yang dilakukan SMPN 6 Padang. Ia menekankan pentingnya kegiatan seperti ini dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung kesehatan masyarakat.

“Menanam pohon berarti kita turut menjaga bumi dari pemanasan global. Selain menyediakan oksigen, Bawang Dayak juga memiliki manfaat sebagai obat herbal,” ujar Muharlion.

Ia juga menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh program ini, terutama dalam pengembangan produk olahan dan pemasaran. Muharlion berharap agar perusahaan-perusahaan besar di sekitar Lubuk Begalung turut memberikan dukungan modal dan fasilitas.

“SMPN 6 Padang bisa menjadi ikon Bawang Dayak. Bukan hanya sebatas panen, tapi juga menciptakan produk olahan yang bernilai ekonomi,” tegasnya.

Muharlion juga mengusulkan agar Bawang Dayak diberi nama lokal yang mencerminkan identitas daerah jika nanti menjadi produk unggulan Kota Padang.

Camat Lubuk Begalung, Nofiandi Amir, menambahkan bahwa budidaya Bawang Dayak sebelumnya telah dilakukan oleh PKK Banuaran bekerja sama dengan Yayasan Berkah Amal Salih (yBAS). Produk olahan seperti teh Bawang Dayak bahkan berhasil meraih Juara 2 dalam lomba tingkat Kota Padang.

“Budidaya Bawang Dayak sangat mudah karena tanaman ini tumbuh subur di alam terbuka dan bisa dipanen dalam waktu tiga bulan. Manfaatnya juga banyak, mulai dari pengobatan kanker, diabetes, hingga penguatan tulang,” jelas Nofiandi.

Sementara itu, Kepala SMPN 6 Padang, Noverilan, mengungkapkan bahwa budidaya Bawang Dayak akan dimasukkan sebagai bagian dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Program ini bertujuan untuk membentuk karakter siswa melalui pembelajaran berbasis proyek yang relevan dengan kebutuhan lingkungan sekitar.

Bibit Bawang Dayak yang digunakan merupakan hasil kerja sama dengan Yayasan Berkah Amal Salih, diserahkan langsung oleh anggota DPRD Padang, H. Rusdi, ST., MT., pada 6 Februari 2025. Selain bibit, yayasan juga memberikan teh Bawang Dayak sebagai contoh produk olahan.

“Program ini tidak hanya mengajarkan siswa tentang pertanian, tapi juga kewirausahaan dan inovasi produk. Puncaknya akan ada panen raya di akhir 2025,” ujar Noverilan.

Setelah acara peresmian, para undangan berkesempatan mencicipi teh Bawang Dayak. Produk ini mendapat pujian karena sudah siap dipasarkan meskipun program budidaya baru saja diluncurkan. (rn/*/pzv)

Komentar