Padang, RANAHNEWS – Anak muda adalah kekuatan perubahan, termasuk dalam menghidupkan kembali peran masjid sebagai pusat pembelajaran dan pengembangan karakter. Hal ini menjadi semangat dalam pengukuhan pengurus Forum Remaja Masjid Agung Nurul Iman periode 2025-2027, yang dilakukan langsung oleh Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, di Masjid Agung Nurul Iman, Senin (24/3/2025).
Forum ini dipimpin oleh Zio Aska Tama sebagai Ketua Umum, dengan Raffa Naufal Efendi sebagai Sekretaris Umum dan Chayra Rea Andrean sebagai Bendahara Umum. Dalam sambutannya, Maigus Nasir mengajak generasi muda untuk menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan yang lebih dinamis, tidak hanya sebatas tempat ibadah, tetapi juga sebagai wadah pembentukan karakter dan kepemimpinan Islami.
“Kami ingin Forum Remaja Masjid ini menjadi motor penggerak perubahan. Jadilah generasi emas yang tidak hanya berperan di dalam masjid, tetapi juga di tengah masyarakat, membawa nilai-nilai Islam ke era digital,” ujar Maigus Nasir.
Salah satu langkah inovatif yang didorong dalam forum ini adalah implementasi Smart Surau, program digitalisasi masjid yang bertujuan untuk menjadikan masjid sebagai pusat edukasi berbasis teknologi. Dengan program ini, masjid tidak hanya menjadi tempat beribadah, tetapi juga menjadi ruang pembelajaran interaktif bagi generasi muda.
“Smart Surau adalah cara kita menghubungkan tradisi dengan teknologi. Melalui program ini, masjid bisa lebih dekat dengan anak muda, memberikan akses lebih luas terhadap ilmu agama, sekaligus menyiapkan generasi yang religius dan melek digital,” tambahnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang, Edy Oktaviandi, menyatakan bahwa pengukuhan forum ini merupakan bagian dari Program Pesantren Ramadan Khusus, yang bertujuan untuk membentuk karakter kepemimpinan Islami di kalangan generasi muda.
“Kami ingin anak-anak muda tidak hanya aktif di masjid, tetapi juga menjadi teladan bagi lingkungan sekitarnya. Dengan bekal ilmu agama yang kuat dan pemanfaatan teknologi yang tepat, mereka bisa membawa perubahan besar,” ungkap Edy Oktaviandi.
Pengukuhan ini menandai langkah baru bagi Forum Remaja Masjid Agung Nurul Iman dalam memperkuat peran pemuda sebagai agen perubahan. Dengan semangat inovasi dan kepemimpinan, generasi muda diharapkan mampu mengembangkan masjid sebagai pusat peradaban yang lebih modern, terbuka, dan relevan dengan perkembangan zaman. (rn/*/pzv)
Komentar