Dari Buruh Angkut hingga Ketua DPRD, Muhidi Inspirasi OSIS Solok

Parlemen285 Dilihat

Solok, RANAHNEWS – Ketua DPRD Sumatera Barat, Muhidi, menginspirasi para pengurus OSIS SMK se-Kota dan Kabupaten Solok dengan kisah perjuangan hidupnya dalam Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) di SMK Negeri 1 Kota Solok, Rabu (3/9/2025). Ia menekankan bahwa kepemimpinan lahir dari kerja keras, kesabaran, serta kemauan untuk bermanfaat bagi orang lain.

Di hadapan ratusan siswa, Muhidi menceritakan perjalanan hidupnya sejak remaja. Ia pernah menjadi penyelam lokan, tukang kayu, hingga buruh angkut toko bangunan demi membiayai sekolah. Bahkan saat SMA, setiap pagi ia berjalan kaki satu jam untuk bekerja di pabrik karet setelah menuntaskan pelajaran.

“Semua itu saya jalani dengan sabar. Kuncinya adalah menambah teman, berbagi dengan ikhlas, dan menjadikan setiap kesulitan sebagai peluang. Barang siapa yang bermanfaat untuk orang lain, itulah yang akan bertahan,” ujar Muhidi.

Saat kuliah di jurusan fisika, ia bekerja di usaha fotokopi untuk menutupi biaya hidup. Setelah lulus, ia sempat mengajar di MTsN Adabiah hingga menjadi dosen di salah satu universitas di Sumbar. Menurutnya, pengalaman itu menjadi modal penting ketika ia akhirnya terjun ke dunia politik.

“Kalau ingin benar-benar berkontribusi, kita harus berani masuk ke ruang pengambilan keputusan. Itulah mengapa saya memilih jalan menjadi wakil rakyat, hingga dipercaya memimpin DPRD Sumbar,” jelasnya.

Ia menekankan kepada para siswa bahwa seorang pemimpin tidak hanya mengarahkan, tetapi juga merencanakan, mengevaluasi, dan bertanggung jawab atas setiap langkah. Nilai kejujuran, gotong royong, serta ilmu pengetahuan harus menjadi fondasi.

“Teruslah membaca, teruslah belajar. Pemimpin itu harus punya seni mempengaruhi, seni mempertahankan, dan seni mempertanggungjawabkan. Ingat, doa ibu, doa istri, dan doa anak perempuan adalah kekuatan yang tidak boleh diabaikan,” pesannya.

Muhidi juga mengingatkan agar Al-Qur’an selalu dijadikan pedoman dalam hidup. Ia menekankan pentingnya menghormati perempuan karena doa mereka diyakini sangat menentukan jalan kehidupan.

Kegiatan LDK ini disambut hangat para siswa. Mereka menilai kisah hidup Ketua DPRD Sumbar menjadi bukti nyata bahwa keberhasilan tidak hadir secara instan, melainkan melalui perjuangan, ketekunan, dan komitmen untuk memberi manfaat bagi sesama. (rn/*/pzv)

Komentar