Padang, RANAHNEWS — Di tengah gelombang digitalisasi yang terus menggempur eksistensi media cetak, Harian Rakyat Sumbar menunjukkan tekad tak tergoyahkan untuk tetap berdiri tegak sebagai penjaga suara rakyat. Langkah strategis pun diambil dengan menunjuk kembali Revdi Iwan Syahputrayang akrab disapa Ope sebagai Pemimpin Redaksi.
Revdi bukanlah nama asing di lingkungan redaksi. Ia sebelumnya menakhodai Rakyat Sumbar sejak 2017 hingga awal 2020, dikenal sebagai pemimpin yang menjunjung tinggi idealisme dan keberpihakan pada kebenaran. Kini, ia kembali bukan sekadar menempati posisi, tetapi membawa nyala semangat untuk menghidupkan kembali kejayaan media cetak di tengah riuhnya informasi digital.
Direktur Rakyat Sumbar, Sukri Umar, menilai kehadiran kembali Revdi sebagai momentum penting dalam membangun kembali karakter dan daya dobrak media. “Ini bukan sekadar pergantian posisi. Ini penyalaan ulang semangat dan prinsip. Kami percaya, di tangan Revdi, Rakyat Sumbar akan tampil lebih tegas, lebih tajam, dan tetap berpihak pada rakyat,” ujarnya.
Revdi menyambut penunjukan tersebut dengan tekad kuat. Baginya, ini bukan soal pengangkatan jabatan, tetapi panggilan jiwa. “Saya tidak datang sebagai orang baru. Ini rumah perjuangan saya. Dulu kita pernah mengarungi ombak bersama, dan kini saatnya kembali berlayar. Bukan hanya untuk bertahan, tapi untuk memimpin kembali,” tegasnya.
Dengan latar belakang panjang sebagai jurnalis, mulai dari reporter hingga pemimpin redaksi, Revdi dikenal sebagai sosok yang konsisten menjaga integritas ruang redaksi. Ia membawa semangat jurnalisme rakyat yang mengedepankan kedalaman, keberanian, dan akurasi dalam setiap pemberitaan.
Di saat sebagian media memilih jalan cepat dan instan, Rakyat Sumbar mengambil arah yang lebih menantang: membangun kepercayaan publik melalui kualitas dan prinsip. Dengan komando Revdi, media ini kembali mengusung semangat “Hidup rakyat, Merdeka kata, Tajam pena, Tegas sikap”—menjadi jangkar bagi suara masyarakat yang tak boleh tenggelam oleh arus zaman.
Api idealisme belum padam. Dan kini, Revdi kembali membawa obor itu menyala. (rn/*/pzv)
Komentar