Padang Pariaman, RANAHNEWS — Revitalisasi jembatan yang menjadi jalur utama aktivitas warga Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, mulai direalisasikan melalui bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang disalurkan oleh Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Sumatera Barat II, Hj. Nevi Zuairina.
Jembatan yang berada di sekitar masjid tersebut selama ini menjadi akses penting masyarakat menuju pusat kegiatan sosial dan keagamaan. Perbaikan dilakukan untuk mendukung kelancaran mobilitas warga sekaligus meningkatkan keamanan penggunaan jembatan.
Hj. Nevi Zuairina menjelaskan bahwa bantuan TJSL PT KAI difokuskan pada fasilitas publik yang memiliki fungsi strategis bagi masyarakat. Menurutnya, revitalisasi jembatan merupakan bentuk komitmen bersama dalam menjawab kebutuhan dasar warga di daerah.
“Revitalisasi jembatan ini merupakan bagian dari komitmen bersama, baik DPR maupun PT KAI, dalam mendukung pembangunan infrastruktur berbasis kebutuhan masyarakat,” ujar Nevi.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera itu menyampaikan bahwa proses pengerjaan bantuan tersebut saat ini telah berjalan dan menunjukkan perkembangan yang signifikan. Ia berharap pekerjaan dapat segera diselesaikan agar manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.
Nevi juga menyampaikan apresiasi kepada PT KAI atas kepedulian dan respons cepat terhadap aspirasi masyarakat Nagari Kasang. Ia menilai jembatan tersebut tidak hanya berfungsi sebagai penghubung antarpermukiman, tetapi juga menjadi jalur utama warga menuju masjid dan pusat aktivitas sosial.
“Bantuan TJSL dari PT KAI ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Revitalisasi jembatan akan meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran aktivitas warga sehari-hari,” kata Nevi.
Ia menambahkan bahwa kolaborasi antara BUMN dan wakil rakyat menjadi salah satu kunci dalam mempercepat pembangunan fasilitas publik di daerah, khususnya wilayah yang rawan bencana.
Masyarakat Nagari Kasang menyambut baik revitalisasi jembatan tersebut dan berharap fasilitas yang diperbaiki dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang untuk menunjang aktivitas sosial dan keagamaan warga. (*)
Komentar