Jakarta, RANAHNEWS – Semangat menjaga mutu jurnalisme dan keberlanjutan media mengemuka dalam Fun Run For Good Journalism 2025 yang digelar Forum Pemred di Universitas Atma Jaya Jakarta, Minggu (16/11/2025). Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang hadir membuka kegiatan menegaskan pentingnya peran pers sebagai pengawas sekaligus mitra berpikir bagi pemerintah.
Dalam sambutannya, Purbaya mengingatkan agar media terus menjalankan fungsi kontrol dengan berani dan tetap menawarkan solusi bagi persoalan publik.
“Yang saya lihat beberapa tahun ini jurnalisnya mingkem semua. Nggak pernah kasih kritik, akibatnya ekonomi kita susah,” ucap Purbaya, yang disambut tepuk tangan peserta.
Ia menegaskan bahwa kritik yang konstruktif merupakan bagian penting dari praktik good journalism dan diperlukan demi arah pembangunan yang lebih tepat.
“Baguslah good journalism. Untuk ke depan kasih kritiklah yang baik, tapi kasih pemecahannya juga kalau bisa. Yang mengendalikan arah ke depan kan termasuk jurnalis juga. Kalau tidak, kita semua salah arah,” tutur Purbaya sesaat sebelum menyerahkan hadiah Anugerah Jurnalistik Forum Pemred 2025.
Purbaya juga meminta media untuk tidak ragu memberi koreksi terhadap kebijakan pemerintah, termasuk terhadap dirinya.
“Selamat semuanya untuk good journalism. Koreksi saya yang baiklah. Kalau saya salah, tolong kasih koreksi biar kita arahnya benar,” katanya.
Fun Run For Good Journalism 2025 diikuti sekitar 400 peserta dan dihadiri para tokoh media, jurnalis senior, pimpinan redaksi, organisasi pers, serta pihak pendukung kegiatan. Ajang ini tidak hanya menjadi ruang olahraga bersama, tetapi juga sarana memperkuat kolaborasi seluruh ekosistem media di Indonesia.
Ketua Forum Pemred, Retno Pinasti, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan pengingat bersama agar gerakan jurnalisme berkualitas tidak berhenti, terutama di tengah meningkatnya tantangan digital.
“Kita mengingatkan terus kepada kawan-kawan media, jurnalis, dan tentu masyarakat bahwa upaya menjaga gerakan jurnalisme berkualitas dan keberlanjutan media tidak boleh berhenti. Misinformasi, disinformasi, deepfake harus dilawan dengan konsolidasi yang baik, termasuk menjaga kode etik jurnalistik, inovasi, dan kemampuan beradaptasi,” kata Retno.
Kegiatan yang dimulai pukul 06.15 WIB itu ditandai pengangkatan bendera start oleh Menkeu Purbaya bersama Retno Pinasti. Antusiasme peserta tampak melalui beragam kostum bertema kampanye melawan disinformasi dan menjaga keberlanjutan media. Perwakilan sejumlah media juga tampil dalam sesi best cheering performance dengan tema jurnalisme berkualitas.
Penghujung acara ditandai penganugerahan 12 pemenang Anugerah Jurnalistik Forum Pemred 2025 dari empat kategori: cetak, online, radio, dan televisi, yang menerima hadiah secara langsung dari Menkeu Purbaya dan Ketua Forum Pemred Retno Pinasti. (rn/*/pzv)
Komentar