Wabup Solok Hadiri Tanam Jagung Serentak, Dukung Gerakan Polri untuk Pangan Nasional

Ekonomi102 Dilihat

Kabupaten Solok, RANAHNEWS — Wakil Bupati Solok, H. Candra, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas lembaga dalam memperkuat ketahanan dan kemandirian pangan di Sumatera Barat. Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV dan peresmian Gudang Ketahanan Pangan Polri di lahan Polres Solok Kota, Rabu (8/10/2025).

Menurut Candra, inisiatif yang digagas Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) tersebut sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam membangun sektor pertanian yang berkelanjutan dan tangguh menghadapi tantangan global.

“Sinergi ini menunjukkan bahwa isu pangan bukan hanya tanggung jawab petani, tetapi menjadi urusan bersama seluruh elemen bangsa. Pemerintah daerah tentu siap mendukung langkah-langkah kolaboratif seperti yang dilakukan Polri ini,” ujar Candra.

Kegiatan penanaman jagung tersebut digelar serentak di seluruh Indonesia dan terhubung langsung melalui Zoom Meeting bersama Wakil Presiden Republik Indonesia. Di Sumatera Barat, kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolda Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, serta dihadiri oleh Kapolres Solok Kota AKBP Mas’ud Ahmad, Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra, perwakilan Dinas Pertanian dan Bulog Sumbar, serta unsur Forkopimda Kota dan Kabupaten Solok.

Dalam sambutannya, Kapolda Gatot Tri Suryanta menegaskan bahwa ketahanan pangan merupakan pilar penting bagi stabilitas sosial dan ekonomi nasional. Ia menekankan bahwa Polri kini berperan tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai penggerak kesejahteraan masyarakat.

“Melalui program tanam jagung ini, kami ingin mendorong kemandirian pangan yang dapat memberi dampak ekonomi langsung bagi warga,” ujar Gatot.

Kapolres Solok Kota AKBP Mas’ud Ahmad menambahkan, gerakan tanam jagung bukanlah kegiatan seremonial semata, melainkan langkah nyata untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya ketahanan pangan dari tingkat akar rumput.

“Ini adalah bentuk konkret sinergi Polri bersama pemerintah daerah dan masyarakat. Semangatnya adalah gotong royong untuk memperkuat ketahanan pangan dari bawah,” ujarnya.

Kegiatan yang berlangsung penuh kebersamaan itu juga melibatkan unsur Forkopimda, petani lokal, serta masyarakat umum. Para peserta turut menanam bibit jagung secara simbolis sebagai tanda dimulainya gerakan tersebut.

Melalui gerakan penanaman jagung serentak dan peresmian Gudang Ketahanan Pangan Polri, Polda Sumbar bersama pemerintah daerah menunjukkan komitmen untuk memperkokoh fondasi kemandirian pangan. Di tengah perubahan iklim dan tantangan ekonomi global, langkah kolaboratif ini menjadi bukti nyata bahwa ketahanan pangan hanya dapat dicapai melalui kerja bersama seluruh elemen bangsa.

Dengan dukungan lintas sektor dan pendekatan berbasis lokal, Sumatera Barat diharapkan mampu menjadi provinsi yang tangguh dalam menjaga ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. (E_J)

Komentar