Nindya Karya Total Kerahkan Armada untuk Pemulihan Bencana Sumatra

News18 Dilihat

Padang, RANAHNEWS — Bencana banjir bandang yang melanda tiga daerah di Sumatra memporakporandakan infrastruktur, fasilitas publik, serta permukiman warga. Cuaca ekstrem memicu korban jiwa dan kerugian besar, mendorong kesiapsiagaan berbagai pihak untuk memulihkan kebutuhan dasar masyarakat terdampak.

Menanggapi skala kerusakan tersebut, COO Dantara, Dony Oskaria, dalam rapat di Padang pada Senin, 1 Desember 2025, menginstruksikan seluruh BUMN untuk memberikan dukungan penuh bagi warga yang menjadi korban.

Direktur Utama Nindya Karya, Firman, menyatakan komitmen perusahaannya dalam penanganan darurat di wilayah terdampak.

“Lapor Pak Dony, Nindya Karya total mengerahkan sumber daya manusia dan peralatan untuk berjibaku memperbaiki kerusakan dampak banjir bandang,” ujar Firman.

Di Padang, kerusakan tidak hanya menimpa jalan dan jembatan, tetapi juga infrastruktur vital seperti pipa dan instalasi intake air minum milik Perumda Air Minum Kota Padang yang terputus akibat terjangan banjir.

“Untuk perbaikan dan memastikan air mengalir ke 100 ribu pelanggan terdampak banjir bandang, kami sudah bekerja memperbaiki intake di tujuh lokasi,” kata Firman.

Ia menegaskan bahwa proses pemulihan harus dilakukan dengan standar tinggi mengingat tahap tanggap darurat akan segera berlanjut ke fase pemulihan jangka panjang.

“Pak Dirut BUMN mengingatkan agar pekerjaan selalu di-upgrade karena setelah masa tanggap darurat akan masuk fase recovery yang membutuhkan sumber daya lebih kuat. Ingat, bekerja di daerah bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar adalah bakti BUMN untuk negeri,” ujarnya. (rn/*/pzv)

Komentar